Salam

Apa kabar, Ayah Bunda? Semoga kita semua selalu diberikan kesehatan ya…. Melalui Newsletter Edisi I ini, kami ucapkan salam kenal  kepada  Ayah Bunda yang baru mengenal TK Tetum Bunaya,  dan salam jumpa kembali kepada Ayah Bunda TK Tetum Bunaya.

Dalam situasi pandemi ini, dengan pertemuan fisik yang minim, kami merasa perlu membuat media komunikasi baru, yaitu newsletter. Dengan newsletter kami dapat mengunjungi Ayah dan Bunda seminggu sekali. Kami akan berbagi info, bercerita tentang pengalaman kami dan mungkin kiat-kiat mudah dalam penanganan anak usia dini. 

Ayah Bunda pun dapat menghubungi kami dengan mudah, dengan mengklik ikon WA di bawah kanan tulisan. Kami ingin menjadi sahabat yang memberi manfaat dan memudahkan Ayah Bunda dalam menjalankan peran sebagai orang tua. 

Di nomor perdana ini Kak Endah (Endah WIdyawati) akan berbagi tentang pengalamannya mencari sekolah untuk putranya. Yah, seperti Ayah Bunda juga saat ini. Yuk kita baca.

Tim Redaksi

Mencari Sekolah untuk Totto-Chan

Sekolah A sudah terkenal, tapi gedung TK ada di halaman yang sama dengan SD, SMP dan SMA. Sekolah B programnya bagus tapi gurunya kok bawaannya mau kasih nasihat ya. Sekolah C sederhana, tidak memberi janji-janji, tapi guru-gurunya itu langsung jongkok di depan anak saya dan mengajaknya bicara.

Itu hasil survei yang saya peroleh ketika berkeliling mencari sekolah untuk anak saya. Saya seperti ibu Totto-Chan menggandeng anak saya dari satu sekolah ke sekolah lain; mencari tempat yang paling membuat saya anak saya nyaman. Apalagi yang saya cari? Ini adalah pengalaman pertamanya bersekolah, dan saya ingin memberinya pengalaman yang menyenangkan.

Sekolah mana yang dipilih, jika Ayah Bunda ada di posisi saya?

Ketika saya mengelola sekolah, sejak 2001 hingga sekarang, saya seperti melihat diri saya pada sosok-sosok yang datang ke sekolah: Ayah dan bunda muda yang cemas mencarikan shelter belajar untuk sang kesayangan mereka.

 Sejak awal Tetum berdiri, sekolah ini dibuat agar anak happy. Ketika sekolah lain memberikan calistung, maka Tetum mengajak anak-anak mengenali teman, menghargai aturan bersama, dan menyayangi lingkungan.

 Alhamdulillah di usia yang hampir 20 tahun, TK Tetum tetap sama. Di bawah penanganan kepala sekolah dan guru yang lebih muda, saya melihat produk Tetum tetaplah anak-anak yang berekspresi murni. Saya sampai merinding dan terharu saat wisuda TK tahun pelajaran lalu lewat video conference. Anak-anak  mengeluarkan pikiran masing-masing dengan unik, menari dan menyanyi dengan ekspresi anak-anak, dan mereka melakukannya tanpa tekanan.

Semoga hal ini dapat membuat para ayah bunda muda lega karena telah memperkenalkan dunia belajar yang menyenangkan kepada Totto-Chan mereka.  

Ceklis Sekolah Totto-Chan

(Bagaimana mengenali sekolah ramah anak?)

Guru

  • Bagaimana posisi tubuh guru ketika berbicara dengan anak? 
  • Bagaimana volume suara guru? 

Metode

  • Apakah metode yang diberikan konkret?

Ekosistem

  • Bagaimana pengajaran:
    • mengenali diri sendiri
    • menyayangi teman?
    • menghargai lingkungan?

Suka dengan tulisan ini? Klik tanda WA untuk berbicara dengan kami.

Redaksi

Dian Yulianti

Kepala Sekolah TK Tetum Bunaya

Hemas Indah Pakarti

Kakak Pendamping Kelas Antariksa Jingga Hijau

Utami Mardhiyah Dinanti

Kakak Pendamping Kelas Antariksa Putih Biru

Indah Pirana

Kekak Pendamping Kelas Langit Jingga Hijau

Devi Oktaviani Rizky

Kakak Pendamping Kelas Langit Putih Biru

Endah Widyawati

Pimpinan Akademik Sekolah Tetum Bunaya

Kontak

Taman Kanak-Kanak Bermain Tetum Bunaya

Jl. Timbul IVB/1, Cipedak, Jagakarsa, Jakarta 12630.

Telp: 021-78887380

HP : 082113439200

Edisi Depan

Bermain yuk!

Dunia anak tidak terlepas dari bermain. Bermain membuat mereka bahagia. Apalagi jika bermain bersama Ayah dan Bunda. Bermain bersama anak memberikan banyak manfaat untuk proses tumbuh kembangnya. Apa saja itu? Simak newsletter kami edisi selanjutnya ya.